Aneka Koleksi

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.
Aneka Koleksi

Untuk mengumpulkan berbagai macam koleksi...... baik pengetahuan dan berbagai macam koleksi lainnya


    Cara meninggal yang aneh

    mapper
    mapper
    Collector
    Collector


    Jumlah posting : 24
    Points : 5278
    Reputation : 0
    Join date : 17.06.10

    Cara meninggal yang aneh Empty Cara meninggal yang aneh

    Post by mapper Sat Jun 19, 2010 12:35 am

    1. Meninggal karena berniat menggapai bayangan bulan di air
    Penyair
    Cina Li Po (abad VII-VIII Masehi) merupakan penyair terkenal yang gemar
    mabuk-mabukan. Suatu saat ia sedang mabuk waktu naik perahu melewati
    sungai Yangtze. Ia melihat bayangan bulan di air. Karena mabuk, ia
    berusaha menggapai bayangan itu untuk memeluknya, namun gagal. Alhasil
    ia jatuh ke air dan tenggelam.

    2. Meninggal karena janggut
    Hans
    Steininger merupakan orang Austria yang terkenal karena janggutnya yang
    terpanjang di dunia. Panjangnya sekitar 140 cm. Pada suatu hari di
    tahun 1567, terjadi kebakaran yang mengharuskan semua orang lari.
    Beliau lupa mengikat janggutnya yang panjang. Karena terburu-buru, ia
    menginjak janggutnya sendiri dan terjatuh. Lehernya patah dan ia pun
    tewas seketika.

    3. Meninggal karena menahan buang air kecil
    Tycho
    Brahe (1546-1601) adalah seorang ahli astronomi. Pada tahun 1601, ia
    sedang menghadiri jamuan makan besar yang sangat lama, di Praha
    (sekarang Ceko). Adat pada masa itu meyakini bahwa kabur di tengah
    jamuan makan, termasuk untuk buang air, adalah sangat tidak sopan.
    Akibatnya beliau terpaksa menahan buang air kecil selama jamuan.
    Kandung kemihnya melebar sampai ambang batas, dan terjadilah infeksi
    (sistitis) yang fatal. Beliau meninggal 11 hari kemudian.

    4. Meninggal karena tongkat konduktor
    Jean
    Baptiste Lully merupakan konduktor yang memimpin orkestra pada perayaan
    kesembuhan Louis XIV dari sakitnya pada tahun 1687. Karena terlalu
    bersemangat, ia menjatuhkan tongkat konduktor tepat pada ibu jari
    kakinya. Terjadi abses (infeksi dengan nanah) dan diikuti gangren
    (pembusukan). Lully menolak amputasi, dan akhirnya ia pun tewas karena
    infeksi yang menyebar ke seluruh tubuh.

    5. Meninggal karena lidah tergigit
    Allan
    Pinkerton (1819-1884) adalah seorang agen detektif yang terkenal dengan
    Pinkerton detective agency-nya. Suatu hari ia sedang berjalan di
    trotoar. Ia terpeleset. Tidak sengaja lidahnya tergigit, dan terjadilah
    infeksi yang kemudian membunuhnya.

    6. Meninggal karena menendang peti
    Mirip
    dengan Lully, tapi ini terjadi di awal abad 20 pada Jack Daniel,
    seorang pengusaha whiskey terkenal dari Tennessee, Amerika Serikat.
    Pada suatu subuh ia ingin membuka salah satu peti, namun ia lupa nomor
    kombinasinya. Ia mengamuk dan menendang peti tersebut. Salah satu
    jarinya terluka, meradang (infeksi), dan akhirnya menewaskannya.

    7. Meninggal karena kulit jeruk
    Bobby
    Leach (1858-1926) adalah seorang stunter. Ia juga orang kedua di dunia
    yang berhasil menaklukkan air terjun Niagara dengan barrel-nya. Ia
    meninggal tahun 1926, dua bulan setelah tungkainya diamputasi. Mengapa?
    Ternyata ia terpeleset akibat menginjak kulit jeruk di jalanan, di
    Selandia Baru. Tungkainya patah dan terjadi infeksi berat. Saat itu
    belum ada antibiotik….

    8. Meninggal karena parasut gagal mengembang
    Pada
    tahun 1912 Franz Reichelt mengklaim dirinya berhasil mengembangkan
    jaket berparasut. Suatu penemuan baru. Ia ingin mencobanya dengan
    melompat dari puncak menara Eiffel. Sebelumnya ia berencana memakai
    boneka, namun akhirnya tidak jadi. Ia memutuskan menjajal sendiri jaket
    tersebut. Ternyata, seperti yang dikhawatirkan banyak orang, jaket itu
    tak berfungsi dan ia pun tewas seketika.

    9. Meninggal setelah diracun, ditembak 4 kali, dipukul, dan akhirnya tenggelam
    Grigori
    Rasputin (1869-1916) mula-mula diracun dengan sianida. Dosisnya setara
    untuk menewaskan 10 orang. Tapi karena diketahui kemudian bahwa
    sianidanya sudah rusak oleh pemanasan makanan, ia tidak mati. Lalu ia
    ditembak dari belakang oleh Felix Yusupov dan teman-temannya. Ia tidak
    mati juga. Ia ditembak lagi 3 kali, tapi tidak mati juga. Akhirnya
    Rasputih dipukul dengan tongkat dan akhirnya ditenggelamkan ke Sungai
    Neva yang dingin. Dari hasil autopsi, sebab kematian sebenarnya adalah
    tenggelam.

    10. Meninggal karena bola bisbol
    Ray Chapman
    (1891-1920) dikenal sebagai satu-satunya pemain yang tewas dalam
    pertandingan bisbol. Ia tewas karena kepalanya kena lemparan bola dari
    Carl Mays. Pada saat itu, bola bisbol selalu dilumuri tanah oleh
    pelempar bola sebelum dilemparkan, untuk mempersulit lawan melihat
    bolanya.

    11. Meninggal karena selendang
    Isadora Duncan
    (1877-1927) dikenal sebagai tokoh tarian modern. Ia gemar mengenakan
    selendang pada saat bepergian. Pada September 1927, ia sedang naik
    mobil, dengan jendela terbuka (!) dan mobil bergerak dalam kecepatan
    tinggi. Saat itu ia memakai selendang yang berukuran besar. Karena
    selendangnya “terbang” sampai ke ban mobil, ia tercekik seketika dari
    jendela mobil.

    12. Meninggal saat membicarakan Hitler
    Pada
    tahun 1943, seorang kritikus nazisme dan fasisme bernama Alexander
    Woolcott meninggal setelah mengalami serangan jantung saat tengah
    membicarakan Adolf Hitler.

    13. Meninggal di panggung konser
    Leslie
    Harvey, gitaris Stone the Crows, meninggal pada tahun 1972 karena
    tersengat listrik dari mikrofon yang ia gunakan di panggung konser.

    14. Meninggal saat siaran TV
    Christine
    Chubbuck (1944-1974) merupakan satu-satunya reporter televisi yang
    meninggal di tengah siaran langsung televisi. Ia menembak kepalanya
    sendiri pada siaran Suncoast Digest (WXLT-TV) tanggal 15 Juli 1974
    dengan revolver 38 mm. Chubbuck sebelumnya memang sudah bermasalah
    dengan depresi yang berlarut-larut.

    15. Meninggal karena “dibunuh robot”
    Robert
    Williams sedang berusaha mengambil suatu barang di rak penyimpanan Ford
    Motor’s Flat Rock karena robot sedang tidak berfungsi. Tiba-tiba robot
    bergerak dan lengan robot tersebut membentur kepala Williams. Ia tewas
    seketika pada 25 Januari 1979. Hanya 2 tahun berselang, kecelakaan
    serupa terjadi di Jepang. Kenji Urada gagal mematikan robot yang
    akhirnya secara tidak sengaja mendorong tubuhnya ke dalam mesin giling
    (!).

    16. Meninggal karena terpenggal helikopter
    Victor
    Morrow (1929-1982) dan 2 orang aktor anak yang bersamanya tewas karena
    terpenggal baling-baling helikopter saat sedang syuting untuk film
    Twilight Zone, pada tahun 1982. Kasus ini mendorong pemerintah Amerika
    Serikat merevisi undang-undang perlindungan tenaga kerja anak dan
    peraturan keamanan serta jaminan keselamatan di lokasi syuting.

    17. Meninggal karena kaktus
    Masih
    tahun 1982, David Grundman dan seorang temannya sedang pergi berburu
    kaktus. Mereka bertemu sebuah kaktus besar. Kaktus ini adalah kaktus
    Saguaro setinggi hampir 8 meter yang berumur kira-kira 100 tahun. Di
    depannya ada sebuah kaktus kecil. Mereka menembaki kaktus kecil dulu,
    berhasil. Sekarang giliran yang besar. Tapi yang terjadi, malah kaktus
    raksasa tadi tertembak sampai bolong, dan akhirnya jatuh menimpa
    Grundman. Ia meninggal seketika. Benar-benar balas dendam oleh kaktus!

    18. Meninggal karena tutup botol
    Tennessee
    Williams (1911-1983), penulis drama Amerika Serikat, tewas karena
    tercekik tutup botol yang tertelan saat ia mabuk di sebuah hotel di New
    York. Hal ini diduga berkaitan dengan kebiasaannya menaruh tutup botol
    di kedua mata dan mulutnya saat sedang minum-minum.

    19. Meninggal saat melawak
    Dick
    Shawn (1924-1987) sedang melawak tentang kampanye politik di Amerika
    Serikat. Setelah mengatakan “I will not lay down on the job!” (Saya
    tidak akan meletakkan jabatan!), ia langsung terbaring di lantai.
    Penonton mengira itu adalah bagian dari lelucon. Tapi karena ia tak
    bangun-bangun lagi, beberapa petugas panggung pun memeriksanya dan
    melakukan bantuan napas darurat. Tidak lama kemudian ia pun meninggal.

    20. Meninggal saat “rekonstruksi”
    Pada
    tahun 1991, seorang wanita Thailand berusia 57 tahun bernama Yooket
    Paen, terpeleset kotoran sapi sedang berjalan di kebunnya. Setelah itu
    ia terpegang sebuah kabel telanjang (tanpa bungkus), dan tersengat
    listrik sampai meninggal. Setelah pemakamannya, adik Paen datang ke
    kebun tersebut. Ia juga terpeleset kotoran sapi yang sama, terpegang
    kabel yang sama, dan meninggal juga.

    21. Meninggal karena domba
    Pada
    tahun 1999, Betty Stobbs sedang memberi makan domba-dombanya dengan
    sepeda motor. Makanan untuk para domba tersebut terletak di bak
    belakang sepeda motornya. Saat itu, domba-domba tersebut rupanya sedang
    kelaparan. Mereka pun menyerbu bak belakang tersebut, sampai-sampai
    Stobbs terlempar ke jurang sedalam 30 meter. Ia belum meninggal karena
    “lemparan” ini. Namun ke mana sepeda motornya? Ternyata ada tepat di
    belakangnya, dan ia pun tewas tertimpa sepeda motornya sendiri.

    22. Meninggal karena rak buku
    November
    2006, Mariesa Weber (38 tahun) diduga hilang. Sudah 2 minggu ia tidak
    ditemukan keluarganya (padahal ia tewas di rumah sendiri!). Namun
    akhirnya ia ditemukan berada di bawah tumpukan rak buku yang jatuh.
    Tampaknya ia sedang berusaha mencolok kabel televisi ke colokan
    listrik, yang hanya bisa dicapai dengan berdiri di atas meja tulis di
    sebelah rak buku. Namun celakanya ia jatuh dengan kepala lebih dulu,
    dan rak bukunya ikut jatuh menimpa Weber.

    23. Meninggal karena game online
    Pada
    tahun 2005, Lee, seorang Korea Selatan berusia 28 tahun, tewas setelah
    50 jam nonstop bermain Starcraft di sebuah warnet di Daegu. Starcraft
    adalah game online

      Waktu sekarang Sat Sep 21, 2024 9:58 pm